Kamu suka mendengarkan radio? Perhatikan deh stasiun radio
favorit kamu pasti kebanyakan disiarkan melalui saluran FM. Meski demikian,
masih ada juga yang disiarkan melalui saluran AM. Apa sih sebenarnya beda
saluran FM dan AM ini? Lalu, bagaimana dengan kelebihan dan kekurangan
masing-masing?
Sebelumnya kita lihat sedikit bagaimana siaran radio ini
dipancarkan. Konsep dasarnya adalah mentransmisikan suara yang disiarkan dari
stasiun radio ke berbagai orang yang ada di seluruh penjuru kota. Tentu saja
suara tersebut tidak bisa langsung sampai ke telinga kita semua. Untuk itu,
perlu bantuan sarana lain agar suara tersebut bisa tersebar dengan jangkauan
lebih luas. Dalam siaran radio, gelombang suara dari siaran tadi ditransmisikan
dengan bantuan gelombang radio frekuensi tinggi supaya dapat menjangkau lebih
luas. Gelombang suara tersebut menumpang ke gelombang radio lain itu (disebut
juga gelombang pembawa atau carrier) dan mengubah-ubah komponen gelombang
pembawa tersebut sesuai dengan pola gelombang suaranya, atau istilah kerennya
adalah modulasi. Gelombang yang sudah termodulasi itulah yang ditransmisikan
dari pemancar radio hingga sampai ke perangkat penerima sinyal radio di rumah
kita. Perangkat radio itu kemudian mengambil komponen gelombang suaranya saja
dan memainkannya sehingga dapat didengar oleh telinga kita.
Nah, modulasi lah yang menjadi karakter utama pembeda radio
AM dan FM. AM merupakan singkatan dari amplitude modulation. Ini artinya, radio
AM menggunakan konsep modulasi amplitudo, di mana gelombang suara akan
memodulasi amplitudo dari gelombang pembawanya. Amplitudo sendiri adalah jarak
antara nilai maksimum dan nilai minimum suatu gelombang, atau gampangnya adalah
tinggi gelombang. Sementara FM sendiri merupakan singkatan dari frequency
modulation menggunakan modulasi frekuensi, dimana gelombang suara akan
memodulasi frekuensi gelombang pembawanya.
Lalu mengapa kini radio banyak menggunakan saluran FM
daripada AM? Ternyata, radio FM memiliki kualitas suara yang lebih baik
daripada radio AM. Selain itu, gelombang radio FM lebih tahan terhadap cuaca
buruk, tidak seperti gelombang radio AM yang cukup rentan. Meski demikian,
ternyata jangkauan dari gelombang radio FM tidaklah sejauh jangkauan gelombang
radio AM. Supaya dapat menjangkau lebih luas, pemancar radio FM harus
diletakkan di tempat yang tinggi. Itulah mengapa menara pemancar radio dibuat
sangat tinggi.
Posting Komentar