BREAKING NEWS

Selasa, 22 April 2014

Perbedaan Microprocessor, Processor, dan Microcontroller

Apa sih  Mikroprosesor ?

 Mikroprosesor adalah suatu komponen yang berbentuk chip IC (Integrated Circuit) yang terdiri dari beberapa rangkaian yaitu ALU (Arithmatic Logic Unit), CU ( Control Unit), dan Register. Mikroprosesor juga disebut juga sebagai CPU (Central Processing Unit) dan merupakan komponen yang sangat penting di dalam sistem komputer. Mikroprosesor berfungsi sebagai pusat untuk memproses data di dalam sistem komputer.

Bagian terpenting dari prosesor terbagi menjadi 3 yaitu :

Aritcmatics Logical Unit (ALU), adalah alat yang melakukan pelaksanaan dasar seperti pelaksanaan aritmatika (tambahan, pengurangan, dan semacamnya), pelaksanaan logis (AND, OR, NOT), dan pelaksanaan perbandingan (misalnya, membandingkan isi sebanyak dua slot untuk kesetaraan). Pada unit inilah dilakukan "kerja" yang nyata

Control Unit (CU), merupakan suatu alat pengontrolan yang berada dalam komputer yang memberitahukan unit masukan mengenai jenis data, waktu pemasukan, dan tempat penyimpanan didalam primary storage. Control unit juga bertugas memberitahukan kepada arithmatic logic unit mengenai operasi yang harus dilakukan, tempat data diperoleh, dan letak hasil ditempatkan Perangkat-perangkat alat proses bersertaperlengkapan;

Memory Unit (MU), merupakan bagian dari processor yang menyimpan alamat-alamat register data yang diolah oleh ALU dan CU.



Apa Itu Processor ???



Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer.
Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.

Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarangukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasaran adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :

-Aritcmatics Logical Unit (ALU)
-Control Unit (CU)
-Memory Unit (MU)

FUNGSI PROCESSOR

Fungsi Processor dalam komponen komputer sangat penting sekali, karena processor merupakan pusat pengendali dan memproses kerja sebuah komputer. Processor sendiri pada umumya hanya berfungsi untuk untuk memproses data yang di terima dari masukan atau input, kemudian akan menghasilkan keluaran atau output.

Cara kerja processor akan terus terhubung dengan komponen komputer yang lainnya, terutama hardisk dan RAM. Fungsi Processor juga di gambarkan sebagai otak dari sebuah komputer itu sendiri, di mana setiap data akan melalui processor mengeluarkan atau output yang sepatutnya. Processor juga dikenal sebagai Central Processing Unit atau ringkasan CPU.

Processor hanya dapat mengenali bahasa mesin yaitu dengan notasi bilangan biner yang hanya berupa 2 angka saja yaitu 0 dan 1 (01010101). Bilangan biner merupakan notasi untuk perangkat elektronik di mana bilangan nol (0) menandakan tidak terdapat sinyal listrik dan bilangan satu (1) menandakan adanya sinyal listrik.

Pada awalnya fungsi processor hanya untuk pengolahan aritmatika saja, seperti  kalkulator pada saat ini. Namun sekarang ini processor telah bergeser fungsinya mengarah ke multimedia





Apa itu Microcontroller ?


Microcontroller biasa disebut mikrokontroler atau pengendali mikro dalam bahasa Indonesia, merupakan suatu komputer kecil yang terletak di dalam sebuah chip atau IC (integrated circuit) yang berisikan inti prosesor, memori, dan komponen input/output yang dapat diprogram.  Mikrokontroler biasa digunakan pada produk dan perangkat yang dapat dikontrol secara otomatis, seperti sistem kontrol mesin mobil, perangkat medis,  pengendali jarak jauh (remote control), mesin perkantoran, dan bahkan mainan. Penggunaan mikrokontroler lebih ekonomis dibandingkan sebuah desain sistem yang berisikan mikroprosesor, memori, dan perangkat input/ouput terpisah.


Bagaimana Microcontroller bekerja ?
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mikrokontroler adalah suatu alat elektronika digital yang memiliki input dan ouput serta proses kendali dengan program yang dapat ditulis dan dihapus dengan cara khusus. Sederhananya, cara kerja mikrokontroler adalah membaca dan menulis data. Suatu mikrokontroler dapat mengendalikan perangkat ataupun alat secara digital ketika suatu program telah ditanamkan ke inti prosesor. Dengan begitu, mikrokontroler dapat membaca data yang diterima sebagai input dan kemudian menulis data yang dikeluarkan sebagai output. Kinerja pengendalian otomatis yang dilakukan oleh mikrokontroler bergantung pada program yang ditanamkan oleh pembuat program.

Jenis Microcontroller
Mikrokontroler secara teknis dibagi menjadi dua jenis. Pembagian ini didasari oleh kompleksitas instruksi – instruksi yang dapat ditanamkan pada mikrokontroler. Jenis pertama adalah RISC atau Reduces Instruction Set Computer. Instruksi yang dimiliki oleh jenis ini memang terbatas, tetapi jenis mikrokontroler ini memiliki fasilitas yang lebih banyak. Untuk jenis yang kedua adalah CISC atau Complex Instruction Set Computer. Mikrokontroler jenis ini memiliki instruksi yang lebih lengkap, namun fasilitas yang dimilikinya sangat terbatas.

SUMBER :



Share this:

2 komentar :

 
Back To Top
Copyright © 2014 ODED TEKNO NEWBIE. Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Templates